Jakarta - Aktivis teknologi informasi, Onno W. Purbo, pertanyakan keberanian pemerintah untuk membuat gebrakan dalam pengembangan Open Source di tanah air. Menurut Onno, pemerintah bisa memiliki peran sentral dalam penyebaran dan pengembangan Open Source.
"Pemerintah jangan cuma niat, tapi juga perlu gebrakan dan keberanian," ujar Onno kepada detikINET, di sela-sela IGOS Summit 2 yang digelar di JaCC, Tanah Abang, Jakarta, Selasa (27/45/2008).
Dengan gayanya yang khas blak-blakan, Onno mengatakan sebenarnya pemerintah bisa melakukan itu cukup dengan memberdayakan pengembang piranti lunak lokal. "Masalahnya, pemerintah punya nyali nggak untuk ngomong hanya akan pakai Open Source? Untuk sampai di situ butuh pemimpin yang berani melawan Microsoft!" tukas Onno.
Onno juga mewanti-wanti perihal datangnya Bill Gates beberapa waktu lalu ke Indonesia. Kedatangan Gates, ujarnya, tak berarti semua orang lantas harus pakai Microsoft.
"Ada 140 juta pekerja yang menggunakan komputer, kalau terikat dengan proprietary harus mengeluarkan minimal USD 500 per orang. Kalau dihitung berapa besarnya devisa kita yang lari ke AS? Lebih baik bikin software sendiri kan?" ia menjelaskan.
Sumber : www.detikinet.com
0 komentar:
Posting Komentar